komunitasbola.com – Hampir 30 tahun yang lalu Brighton berada di ambang kehancuran.
Sekarang, klub tersebut berada di planet yang berbeda dari yang selamat dari degradasi dahsyat ke non-liga pada hari terakhir tahun 1997.
Sejak promosi ke divisi utama pada tahun 2017, Seagulls telah menjadi andalan Liga Primer dan sekarang, di bawah Fabian Hurzeler, menunjukkan bahwa ambisi mereka tidak terbatas.
Kemenangan 2-1 hari Sabtu di Bournemouth membuat mereka berada di urutan kelima di Liga Primer dan hanya tertinggal satu poin dari Manchester City yang berada di posisi kedua.
Hurzeler telah tidak merahasiakan rasa laparnya untuk meraih kesuksesan, dengan menyatakan pada konferensi pers pertamanya setelah pengangkatannya di musim panas bahwa ia ingin mereka “menantang kemapanan”.
Brighton telah merasakan sepak bola Eropa, setelah finis di posisi keenam yang dicapai di bawah Roberto de Zerbi pada tahun 2022-23, tetapi dapatkah mereka sekarang bermimpi menjadi pesaing Liga Champions?
Hurzeler berkata: “Tidak ada yang mengejutkan, ada keyakinan pada proses dan keyakinan pada potensi yang dimiliki para pemain.
“Penting untuk tetap rendah hati dan membumi serta penting untuk tidak membicarakan ekspektasi. Kami memiliki visi ke mana kami ingin melangkah, tetapi sangat penting untuk tidak melihat terlalu jauh ke depan.”
Baca juga : Guardiola Berjanji Akan Mendukung Man City Meski Terdegradasi
Brighton berada di posisi kelima di Liga Primer – poinnya sama dengan Chelsea yang berada di posisi ketiga dan Arsenal yang berada di posisi keempat.
Ini adalah awal terbaik mereka di kompetisi papan atas dengan raihan 22 poin dari 12 pertandingan pertama mereka.
Sejak awal Oktober, hanya pemimpin klasemen Liverpool yang meraih lebih banyak poin di Liga Primer. Tim ini telah meraih lebih banyak poin daripada Brighton yang meraih 13 poin.
The Seagulls tidak terkalahkan dalam enam pertandingan liga di kandang sendiri musim ini, mengklaim kemenangan melawan juara bertahan Manchester City, Tottenham, dan Manchester United di Amex.