komunitasbola.com – Ruben Amorim terlalu bijak untuk terjebak dalam pembicaraan yang lebih luas tentang Manchester United.
“Benar sekali,” tegasnya menanggapi pertanyaan tentang peningkatan performa timnya bulan ini. “Tiga minggu.”
Mari kita kembali ke belakang.
Tiga minggu lalu, United menjalani pertandingan melawan Sunderland, tim yang baru saja mengalahkan Chelsea dan berada di posisi yang sangat menguntungkan untuk lolos ke Liga Champions, di tengah laporan bahwa Amorim berisiko kehilangan pekerjaannya jika timnya kalah.
Pejabat senior klub dengan tegas menolak anggapan tersebut secara pribadi sebelum pertandingan, dan pemilik minoritas Sir Jim Ratcliffe sejak itu telah melakukannya secara terbuka.
Baca juga : ‘Mereka dalam masalah’ – West Ham catat start terburuk dalam 52 tahun
Tapi itulah latar belakangnya.
United menang, salah satu kemenangan kandang rutin yang biasa terjadi di masa kejayaan Sir Alex Ferguson. Pekan lalu, mereka mengalahkan Liverpool di Anfield untuk pertama kalinya sejak 2016.
Kini mereka telah mengalahkan Brighton, yang telah menjadikan mengalahkan United sebagai sebuah seni dalam beberapa tahun terakhir.
Setelah 11 bulan penuh negativitas yang nyaris tanpa henti, Amorim tiba-tiba memimpin sebuah kisah sukses. Menjelang peluit akhir kemenangan 4-2 melawan Brighton, United berada di posisi keempat, dengan selisih gol positif. Secara relatif, ini adalah hari-hari yang menegangkan. Rasanya seperti sebuah perubahan besar telah terjadi.
Tidak secepat itu, kata Amorim.
“Tim bermain jauh lebih baik sejak kami memulai musim ini dibandingkan musim lalu,” katanya.
“Tapi Anda [wartawan] mengatakan semuanya. Itu tiga minggu yang lalu. Jadi, itu bisa berubah dalam tiga minggu ke depan.”